Search This Blog

Menyuarakan Pendapat Melalui Komunitas

Metrotvnews.com, Jakarta: Ada berbagai macam cara untuk menyuarakan apa yang ada dalam pikiran, termasuk diantaranya melakukannya melalui suatu komunitas. 

"Suara kita sangat berpengaruh dan agar lebih didengar kita bisa menyampaikannya melalui komunitas yang berfungsi sebagai alat komunikasi, sarana menciptakan, dan advokat," tukas Gita Syahrani yang merupakan inisiator dari tiga program pemuda terkait lingkungan, dalam acara diskusi publik CISDI, Jumat (28/10/2016).

Seperti salah satu program yang ia buat bersama teman-temannya, Hutan Itu Indonesia yang mengkampanyekan manfaat positif dari hutan.

(Baca juga: Terapi Imun Bantu Atasi Kanker Stadium Lanjut)

"Orang memberi banyak persepektif tentang hutan, tapi pikiran mereka tak langsung pada Indonesia yang memiliki banyak hutan. Sementara, ketika membicarakan Indonesia, sedikit juga yang langsung mengarah ke hutan," terangnya.

Oleh karena itu, selain ingin semakin melekatkan pesan tersebut, kampanye tersebut juga bertujuan untuk menyebarkan hal-hal positif terkait hutan dan melakukan berapa aksi terkait kelestarian hutan, seperti program adopsi pohon dimana bila kebanyakan kampanye lingkungan masalah menamam pohon, maka program ini merawat pohon yang sudah ada. 

Selain itu, ekowisata yang juga perlu manggandeng sektor wisata sekaligus merawat pohon ikut dimasukkan dalam kampanye tersebut. Tak lupa, penggunaan media sosial yang makin marak pun harus dimanfaatkan.

Kedua, suara bisa didengar melalui sebuah penciptaan dimana hal tersebut nantinya akan membuat Anda mendapat perhatian. Suara Anda akan didengar ketika Anda menciptakan seauatu yang baru dimana orang menjadi ingin menirukannya.

Ketiga, suara yang besar dapat memberi dampak pada kalangan umum. Hal itu terlihat dari kampanye Diet Kantong Plastik yang menyedot perhatian umum dan pemerintah hingga sempat diberlakukan selama tiga bulan sebagai percobaan.

"Ini artinya perubahan bisa memengaruhi aturan untuk masyarakat besar. Suara yang jelas berpengaruh hingga menjadi advokat," tambahnya. 



<iframe class="embedv" width="620" height="415" src="http://ift.tt/2cX4XK5; frameborder="0" scrolling="no" allowfullscreen></iframe>
Baca Berita Asal
Menyuarakan Pendapat Melalui Komunitas
Rona Kehidupan

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Menyuarakan Pendapat Melalui Komunitas"

Post a Comment

Powered by Blogger.