Search This Blog

Apa Penyebab Kembar Siam?

Metrotvnews.com, Jakarta: Menjalani kehamilan kembar, selain menyenangkan, juga penuh risiko. Salah satunya adalah terjadinya kelahiran kembar siam.

Beberapa waktu lalu, bayi kembar siam laki-laki di Amerika berhasil dipisahkan kepalanya melalui operasi dengan waktu lebih dari 20 jam.

Jadon dan Anias McDonalds-nama bayi tersebut-telah berusia 13 bulan. Mereka lahir dengan kondisi yang disebut
craniopagus, yang membuat mereka harus berbagi sebagian dari tengkorak dan jaringan otak.

Operasi pemisahan kepala yang dilakukan 14 Oktober lalu melibatkan 40 tim ahli di Children's Hospital Montefiore New York.

Sebenarnya, apa penyebab kembar siam?

Kembar siam adalah kembar identik yang terhubung secara fisik. Biasanya kembar identik terbentuk ketika embrio berpisah menjadi dua tak lama setelah pembuahan. Tapi, pada kembar siam, proses pemisahan ini berhenti sebelum prosesnya selesai.

Menurut Mayo Clinic seperti dilansir Huffington Post, embrio kembar identik mulai berpisah sekitar 8-12 hari setelah pembentukan. Jika proses pemisahan ini berjalan lambat, antara 13-15 hari setelah pembuahan, ini bisa
menghasilkan kembar siam.

Ada juga teori yang mengatakan bahwa kembar siam didapat dari hasil telur yang pertama membelah sepenuhnya, tetapi kemudian bergabung kembali bersama-sama.

Menurut University of Maryland, kembar siam terjadi pada sekitar satu dari setiap 200 ribu kelahiran, dan banyak yang tidak bertahan hidup di hari pertama kehidupannya. Para peneliti memperkirakan bahwa 40-60 persen dari bayi kembar siam yang lahir akan meninggal dunia.

Kembar siam craniopagus jarang terjadi, atau hanya sekitar 2 persen dari kasus kembar siam. Pemisahan kepala yang terjadi pada bayi Jaden dan Anias adalah operasi ke-59 di dunia sejak tahun 1952.
Baca Berita Asal
Apa Penyebab Kembar Siam?
Rona Kehidupan

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Apa Penyebab Kembar Siam?"

Post a Comment

Powered by Blogger.