1. Ada riwayat keluarga
Genetik menjadi faktor terbesar terjadinya sebuah penyakit pada seseorang. Apabia ayah, ibu atau nenek Anda punya riwayat penyakit tersebut, maka besar kemungkinan Anda juga akan mengalaminya.
2. Haid tidak teratur
Hormon estrogen berkaitan dengan kepadatan tulang, perempuan yang tidak memiliki jadwal haid teratur berisiko terkena osteoporosis karena proteksi terhadap hormon tersebut bermasalah. Jika Anda tidak mengalami haid selama setahun, dan tidak sedang mengkonsumsi pil kontrasepsi, sebaiknya segera hubungi dokter.
"Kebanyakan pil kontrasepsi mengandung estrogen, sehingga jika Anda tidak haid saat mengkonsumsi pil ini, Anda tak perlu mencemaskan kesehatan tulang Anda," terang Deena Adimoolam, MD, asisten profesor diabetes, endokrinologi, dan penyakit tulang di Mount Sinai School of Medicine.
3. Mengalami kegagalan ovarium prematur
Perempuan yang memiliki masalah dengan organ reproduksi indung telur sebelum berusia 40 tahun memiliki risiko yang lebih besar untuk mengalami osteoporosis.
4. Perokok
Selain menyebabkan kanker paru-paru, penyakit jantung, dan stroke, kebiasaan merokok juga dapat meningkatkan risiko osteoporosis.
Secret of Health: Hari Osteoporosis Sedunia
<iframe class="embedv" width="620" height="415" src="http://ift.tt/2e9K9gP; frameborder="0" scrolling="no" allowfullscreen></iframe>
Baca Berita Asal
Ketahui 4 Faktor Risiko Osteoporosis pada Perempuan
Rona Kehidupan
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Ketahui 4 Faktor Risiko Osteoporosis pada Perempuan"
Post a Comment