Selain untuk menjaga kesehatan, tak sedikit juga orang memilih olahraga untuk melampiaskan stres atau suasana hati yang sedang buruk. Olahraga memang pada dasarnya dapat meningkatkan hormon endorfin yang dapat membantu mengalihkan beban pikiran Anda.
(Baca juga: Berenang, Olahraga Tepat Untuk Anak Obesitas)
Tetapi, jangan menganggap olahraga baik untuk meluapkan emosi, ini justru bisa membahayakan fisik Anda. Penelitian Heart Association Journal Circulation mengatakan, memang olahraga seperti fitness saat emosi meningkat mungkin bisa melepaskan tekanan emosional Anda, tetapi tidak baik untuk jantung Anda.
Sebanyak 12.461 pasien serangan jantung, ditemukan bahwa satu dari tujuh orang yang marah atau kesal, melakukan latihan fisik yang cukup berat. Dari penelitian tersebut, mereka yang melakukan olahraga saat marah atau kesal tiga kali lebih mungkin memiliki serangan jantung setelah melakukan olahraga berat selama 60 menit.
Aktivitas fisik seperti olahraga yang dicampur dengan emosi yang kuat dapat meningkatkan tekanan darah dan denyut jantung sehingga memberi tekanan yang lebih besar pada sistem peredaran darah Anda.
Sehingga, apabila arteri Anda sudah penuh dengan plak, perpaduan olahraga dan emosi bisa dengan mudah menyebabkan pembekuan darah yang berakhir dengan serangan jantung.
Serangan jantung setelah olahraga yang melibatkan emosional biasanya lebih sering menyerang pria dengan usia sekitar 58 tahun dan sebagian besar dari mereka berolahraga di malam hari.
<iframe class="embedv" width="620" height="415" src="http://ift.tt/2dR3fuj; frameborder="0" scrolling="no" allowfullscreen></iframe>
Baca Berita Asal
Ini Bahaya Olahraga untuk Meluapkan Emosi
Rona Kehidupan
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Ini Bahaya Olahraga untuk Meluapkan Emosi"
Post a Comment