Search This Blog

Gigi Sehat Sedari Dini

Metrotvnews.com, Bogor: Apa yang diperlukan agar gigi tetap sehat? Selain rajin menyikat gigi terutama menjelang tidur, kesadaran akan melakukannya juga tidak kalah penting.

Contohnya Darusallam (8 tahun), siswa SDN Balekambang 1, desa Bendungan, Jonggol, Bogor. Kali ini anak pertama dari ibu Ayi ini ternyata mempunyai gigi yang cukup bagus. "Gigi aku enggak diapa-apain kok. Kata dokter, gigi aku bagus tidak bolong," ujarnya dalam acara bakti sosial "Penyuluhan, Pemeriksaan, dan Pengobatan Gigi Gratis" yang diselenggarakan oleh Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Cabang Kabupaten Bogor, Sabtu (10/12) ini di Balai desa Bendungan, Cileungsi, Bogor.

Menurut ketua PDGI cabang kabupaten Bogor, drg. Tjetjep Surjana, "Kami mengadakan acara ini secara rutin dua kali dalam setahun karena kesehatan gigi dan mulut tidak kalah penting dengan kesehatan lainnya," papar drg. Tjetjep.



Ia menambahkan bahwa awareness serta tindakan nyata jika seseorang sakit gigi perlu penanganan melalui Promosi, Preventif, dan Kuratif sehingga hasilnya dapat maksimal. "Dan mengapa kami melakukan sedini mungkin (dimulai dari anak tingkat sekolah dasar), ini karena kami mengharapkan agar sedari kecil anak-anak memiliki gigi yang sehat. Mereka juga ditemani oleh orangtuanya, dan kami harapkan orangtuanya juga memahami bagaimana cara menggosok gigi yang benar juga menjaga kesehatannya."

Senada dengan drg. Tjetjep, ketua panitia baksos, yaitu drg. Efia Rahayu,  "Penyuluhan, Pemeriksaan, dan Pengobatan Gigi Gratis" ini dilakukan dari tingkat sekolah di kabupaten Bogor dilakukan karena hal ini bisa meningkatkan kualitas kesehatan gigit dan mulut mereka di tengah sulitnya fasilitas kesehatan terdekat, khususnya untuk memeriksakan gigi mereka."

Total pasien terjangkau yang didapatkan menurut drg. Efia adalah 680 pasien anak-anak sekolah dasar, dan 300 pasien warga masyarakat. "Target kami 1.000 pasien (sehingga hampir menyentuh target) hanya dengan total waktu 3 jam saja, dengan tenaga dokter gigi yang tersedia sebanyak 63 dokter."

Dari empat layanan yang diberikan, yaitu penyuluhan cara meyikat gigi dengan benar, skrining, penambalan, dan pencabutan, kasus gigi bolong pada anak-anak sekolah dasar adalah yang tertinggi.

"Saya berharap dengan diadakannya acara ini, mampu meningkatkan kualitas kesehatan gigi dan mulut di dalam masyarakat, terutama daerah yang jauh dari fasilitas kesehatan," tutup Efiia.

 
Baca Berita Asal
Gigi Sehat Sedari Dini
Rona Kehidupan

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Gigi Sehat Sedari Dini"

Post a Comment

Powered by Blogger.