Penggunaan Obat Anti Nyeri Picu Ketulian

Metrotvnews.com, Jakarta: Bila Anda terbiasa menggunakan obat anti nyeri, sebaiknya Anda berhati-hati. Sebuah studi menemukan bahwa wanita yang menggunakan obat anti nyeri selama enam tahun atau lebih memiliki peningkatan risiko dalam kehilangan pendengaran dibandingkan mereka yang tidak menggunakannya dalam kurun waktu setahun atau lebih.

"Kehilangan pendengaran adalah penyakit umum yang ekstrem dan dapat memengaruhi kualitas hidup," ujar Gary Curhan, dokter di Brigham dan Women's Hospital di Amerika Serikat.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa lama durasi penggunaan obat anti nyeri ibuprofen atau acetaminophen dapat meningkatkan risiko kehilangan pendengaran.

Namun, tim tidak menemukan adanya keterkaitan antara kehilangan pendengaran dan durasi penggunaan aspirin dalam dosis normal.

Meskipun besarnya risiko penggunaan obat lebih pada obat analgesik tergolong rendah, namun mengingat banyaknya obat yang tersebar di pasaran dan sering digunakan, risiko kecil pun dapat berpengaruh besar pada kesehatan.

"Dilihat dari segi sebab akibat, sekitar 5,5 persen dari kehilangan pendengaran pada wanita disebabkan oleh penggunaan ibuprofen atau acetaminophen," tambah Curhan.

Penelitian ini menambah semakin menambah bukti yang mengaitkan penggunaan non-steroid anti-inflamasi (OAINS) atau acetaminophen dengan kehilangan pendengaran, meskipun bagaimana mekanisme tersebut bisa terjadi belum diketahui.

"Mencari faktor risiko yang dapat dimodifikasi bisa membantu kami mengidentifikasi cara untuk mengurangi risiko sebelum kehilangan pendengaran terjadi dan kemajuan yang lambat pada mereka yang telah gangguan pendengaran," tambahnya.

Untuk penelitian ini, tim memeriksa lebih dari 54 ribu wanita berusia 48-73 tahun. Mereka menganalisis informasi tentang penggunaan aspirin, ibuprofen dan acetaminophen, serta gangguan pendengaran dari sudut pandang pribadi para partisipan.
Baca Berita Asal
Penggunaan Obat Anti Nyeri Picu Ketulian
Rona Kehidupan

Bagikan Berita Ini