Rangkaian edukasi penggunaan obat dilakukan melalui layanan konsultasi kesehatan di 45 kota pada 29-29 Mei mendatang, konsutasi obat di 450 apotek, serta konsultasi gratis dalam bentuk live chat selama 45 jam nonstop. Rangkaian edukasi kesehatan ini bekerjasama dengan Ikatan Dokter Indonesia, Ikatan Apoteker Indonesia, dan Klikdokter.com.
"Kegiatan ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat tentang sistem pencernaan dan segala permasalahannya, serta bagaimana memilih obat maag yang tepat," ujar dr. Ulul Albab, SpOG, mewakili Ikatan Dokter Indonesia.
Pada kesempatan yang sama, Drs. Nurul Falah Eddy Pariang., Apt. dari Ikatan Apoteker Indonesia juga menekankan pentingnya penggunaan obat yang benar, yang dikenal dengan istilah DAGUSIBU. DAGUSIBU merupakan singkatan dari DApatkan, GUnakan, SImpan, dan BUang.
"Masyarakat perlu diingatkan agar jangan mudah meniru menggunakan obat seperti orang lain. Karena, meski punya gejala sama, belum tentu tingkat keparahan penyakitnya sama. Pada saat ke dokter, sampaikan secara rinci keluhan dan patuhi petunjuk dokter," kata Nurul.
Pada ulang tahun Promag ke-45 ini, diluncurkan pula program Promag #HatiKeHati untuk mengajak masayarakat agar mau saling mengingatkan orang-orang tersayang untuk hidup lebih sehat. Ajakan hidup sehat bisa diunggah di http://ift.tt/1yIiPLB, Youtube, Facebook, dan Twitter ahlinya lambung.
Berdasarkan data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) 2012, angka kematian dunia akibat maag yakni sebesar 17-21 persen. Dari segi usia, usia 20-30 tahun adalah usia yang paling banyak mengalami penyakit ini.
Penyakit maag sebenarnya bisa dicegah dengan memperhatikan pola makan, mengunyah makanan dengan baik sehingga kerja lambung lebih efektif, menghindari makanan pemicu sakit maag, istirahat cukupmanajemen stres, serta hindari merokok.
Baca Berita Asal
Edukasi Penyakit Maag akan Diselenggarakan di 45 Kota
Rona Kehidupan
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Edukasi Penyakit Maag akan Diselenggarakan di 45 Kota"
Post a Comment