Search This Blog

Paparan Asap Tingkatkan Risiko Kanker Nasofaring

Metrotvnews.com, Jakarta: Dari 100 ribu penduduk Indonesia, 4-9 di antaranya menderita kanker nasofaring. Daerah mana sajakah yang paling rawan terkena?

"Kalau daerahnya belum ketahuan, namun menurut penelitian di Sumatera Utara, dari 10 orang penderita, 3 diantaranya adalah suku Batak," ujar Asrul Harsal, SpPD-KHOM, dalam edukasi kesehatan di Jakarta, Rabu (25/5/2016).

Dia mengungkapkan, hal tersebut karena kebiasaan memasak yang masih menggunakan kayu bakar sehingga banyak menghirup asap, seperti memasak ikan arsik.

Selain itu, kebanyakan penderita kanker nasofaring adalah keturunan Tionghoa dengan prevalensi 2 dari 10 penderita. Kemungkinan, kebiasaan beribadah yang banyak menggunakan dupa menjadi faktor pemicu timbulnya penyakit ini.

"Ras Mongoloid memang lebih riskan karena memiliki gen HLA (Human Leukocyte Antigen) yang rentan pada penyakit ini," ujar Dr. dr. Cita Herawati, SpTHT-KL, Spesialis Telinga Hidung Tenggorokan Bedah Kepala Leher RS Kanker Dharmais.

Sementara itu, angka kanker nasofaring tertinggi di dunia terdapat di Tiongkok dengan prevalensi 50 penderita dari 100 ribu orang.
Baca Berita Asal
Paparan Asap Tingkatkan Risiko Kanker Nasofaring
Rona Kehidupan

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Paparan Asap Tingkatkan Risiko Kanker Nasofaring"

Post a Comment

Powered by Blogger.