Khofifah memandang kegiatan tersebut merupakan sebuah kemitraan yang menarik. Sebab, para desainer dan maestro seni mendedikasikan skill dan imajinasinya untuk saling bersapa dengan penderita kanker.
"Saya sangat mengapresiasi foundation (yayasan) pemrakarsa acara ini. Mudah-mudahan bisa memberi tetesan kehidupan dan harapan baru untuk penderita kanker," ujar Khofifah, yang ditemui usai melihat langsung sekitar 50 kursi karya seniman di Hotel Grand Mercure Kemayoran, Jakarta, Rabu, 27 April 2016.
Pada kesempatan yang sama, Jaksa Agung HM Prasetyo menyatakan kagum kepada penyelenggara acara yang notabene anak muda.
"Para pemuda bisa melihat yang terjadi di luar sana, betapa banyak masyarakat yang menderita kanker," tutur HM Prasetyo.
Para cancer survival (pejuang kanker) perlu mendapatkan perhatian. Sebab, mereka harus berjuang melawan penyakit di tengah mahalnya biaya pengobatan.
Artis Ibu Kota meramaikan Chairity Indonesia 2016 Arts and Design Againts Cancer (Foto:http://ift.tt/1NCrUJ6 Karismakristi)
"Seperti tadi yang dibilang, medis hanya menyumbang 30 persen pengobatan. Selebihnya, pola hidup dan semangat. Saya lihat suasana yang menggembirakan karena bisa berbagi kebahagiaan," kata HM Prasetyo.
Dia mengaku membeli salah satu kursi karya seniman Tiongkok, Kuku Chai berjudul "The Story of A Chair" seharga Rp50 juta.
Karya itu bergambar bunga teratai yang menyimbolkan perdamaian, kebaikan, kelembutan, dan ketenangan hati. Bunga ini melambangkan integeritas tinggi dan tak tergoyahkan. Ini bentuk dukungan kepada para penderita kanker dan harapan bagi kesembuhan mereka.
Sebanyak 54 kursi karya seniman dipajang di salah satu sudut Hotel Grand Mercure Kemayoran. Lima di antaranya dilelang dengan harga yang cukup fantastis dengan total Rp5,33 miliar.
Hasil dari pelelangan akan disumbangkan penuh pada Yayasan Kanker Indonesia DKI dan Yayasan Onkologi Anak.
Kegiatan tersebut merupakan inisiatif Imis Iskandar bersama Yayasan Kursi Putih (Kupu). Beberapa artis Ibu Kota turut meramaikan acara tersebut, seperti Titiek Puspa, Harvey Malaiholo, Rossa, dan Putri Ayu.
Acara ini pun didukung oleh banyak pihak. Salah satunya, Perusahaan Gas Negara (PGN).
Baca Berita Asal
Chairity Indonesia 2016 Arts and Design Againts Cancer Tuai Apresiasi Tokoh Nasional
Rona Kehidupan
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Chairity Indonesia 2016 Arts and Design Againts Cancer Tuai Apresiasi Tokoh Nasional"
Post a Comment