Depresi, Salah Satu Pemicu Penyakit Kardiovaskular

Metrotvnews.com, Jakarta: Sebuah studi menemukan bahwa risiko kematian akibat penyakit kardiovaskular yang disebabkan oleh depresi sama besarnya dengan tingkat kolesterol dan obesitas. 

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), sekitar 350 juta orang di seluruh dunia mengalami depresi. 

"Studi kami menunjukkan bahwa risiko penyakit kardiovaskular fatal akibat depresi hampir sama berbahayanya dengan akibat peningkataan tingkat kolesterol atau obesitas," ujar Karl-Heinz Ladwig, profesor di Technical University of Munich (TUM), Jerman.  

(Baca juga: 5 Tanda Jantung Anda Tidak Bekerja Maksimal)


Depresi menyumbang hampir 15 persen kematian kardiovaskular.

"Itu setara dengan faktor risiko lain seperti hiperkolesterolemia, obesistas, dan merokok yang menyebabkan 8,4 hingga 21,4 persen kematian kardiovaskular," tukas Ladwig.

Studi tersebut melibatkan 3.428 pesien peria berusia 45-74 tahun dengan melihat perkembangan mereka selam 10 tahun. 

Para peneliti menganalisa hubungan antara depresi dan faktor risiko lain seperti merokok tembakau, tingkat kolesterol tinggi, obesitas, dan hipertensi dengan seberapa besar peran masing-masing faktor. Hasilnya, hanya tekanan darah tinggi dan merokok yang memiliki risiko lebih besar. 



<iframe class="embedv" width="620" height="415" src="http://ift.tt/2k2WN5h; frameborder="0" scrolling="no" allowfullscreen></iframe>
Baca Berita Asal
Depresi, Salah Satu Pemicu Penyakit Kardiovaskular
Rona Kehidupan

Bagikan Berita Ini