Search This Blog

Ketahui 7 Penyebab Insomnia Selain Kafein

Metrotvnews.com, Jakarta: Insomnia merupakan gangguan tidur yang memberi pengaruh besar terhadap aktivitas. Biasanya, Anda menjadi tidak bergairah dan lesu saat beraktivitas jika malamnya tidak tidur dengan waktu yang cukup.

Tingginya konsumsi kafein seringkali dianggap sebagai pemicu insomnia. Padahal, ada beberapa faktor yang berpotensi menyebabkan Anda susah tidur, antara lain tujuh hal ini.

1. Sakit kronis

Segala kondisi yang membuat tidak nyaman dapat mengganggu kualitas tidur Anda. Radang sendi, sakit punggung, asam lambung atau fibromyalgia, semua ini dapat membuat Anda terjaga pada malam hari. Konsultasikan hal ini kepada dokter untuk mendapatkan solusinya. Sebab, kurang tidur akan membuat penyakit yang diderita menjadi semakin parah.

2. Obat-obatan

Beberapa obat-obatan, seperti obat tekanan darah tinggi, depresi dan asma dapat menyebabkan insomnia. Beberapa obat-obatan tanpa resep dokter juga mengandung kafein atau stimulan lainnya. Sedangkan, beberapa obat-obatan dengan resep dikenal dapat mengganggu tidur REM, menghalangi produksi melatonin, merusak kadar alami tubuh dari berbagai enzim dan lainnya.

3. Kecemasan atau depresi klinis

Gangguan kecemasan atau depresi klinis dapat disalahkan jika waktu tidur Anda terus terganggu. Gangguan kecemasan, membuat Anda khawatir tentang tidur sehingga justru dapat membuat Anda semakin sulit tidur. Sebanyak 80 persen orang dengan depresi kesulitan untuk mengantuk atau tidur. Beberapa orang dengan depresi juga bisa tidur terlalu lama.

4. Kebiasaan makan dan minum

Kebiasaan makan dan minum mendekati waktu tidur malam bisa juga mengganggu waktu tidur Anda. Para ahli merekomendasikan untuk tidak mengonsumsi kafein setidaknya enam jam sebelum tidur. Kafein tak hanya ada pada kopi tapi juga terdapat dalam cokelat. Makan besar sebelum tidur dapat memberatkan sistem pencernaan sehingga Anda tidak dapat tidur dengan mudah atau memicu sakit maag yang tentunya dapat membuat Anda terjaga di malam hari.

5. Penyakit neurologis

Orang dengan penyakit seperti Alzheimer, Parkinson dan stroke sering memiliki gangguan tidur. Itu mungkin karena perubahan di daerah otak dan bahan kimia yang mempengaruhi tidur atau obat-obatan yang digunakan untuk mengontrol penyakit tersebut.

6. Alergi

Mata atau hidung gatal seringkali membuat Anda tidak bisa memejamkan mata. Sekitar 59 persen orang yang alergi dilaporkan kesulitan tidur. Sebuah studi tahun 2006 lalu menunjukkan bahwa gangguan tidur dan alergi sangat mungkin berkaitan. Karena, orang-orang dengan alergi dua kali lebih mungkin mengalami insomnia. Kunci untuk menghindari alergi yaitu menjaga kebersihan dan kenyamanan ruangan tidur Anda agar tidak memicu alergi.

7. Gangguan tidur lainnya

Restless legs syndrome (RLS) atau sindrom kaki gelisah dapat menyebabkan sensasi pada kaki yang membuat Anda tidak nyaman untuk tidur. Sekitar 5-10 persen orang memiliki RLS. Meski orang dengan RLS mendapatkan pengobatan untuk meredakan keinginan menggerakkan kaki, tidur di malam hari tetap bisa terganggu. RLS ini kemungkinan disebabkan tingkat abnormal yang tinggi dari neurotransmitter yang terlibat dalam glutamat.

 
Baca Berita Asal
Ketahui 7 Penyebab Insomnia Selain Kafein
Rona Kehidupan

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Ketahui 7 Penyebab Insomnia Selain Kafein"

Post a Comment

Powered by Blogger.