Bagi Anda yang baru ingin mencoba berselancar juga tidak perlu takut. Di kawasan ini terdapat banyak sekali spot surfing yang tersedia, baik bagi perselancar pemula maupun yang sudah mahir .
Banyaknya turis mancanegara yang menyambangi pantai ini membuat kawasan Namberala semakin dikenal sebagai kampung bule.
Waktu terbaik untuk berkunjung
Ada baiknya Anda harus memikirkan waktu yang tepat saat ingin mengunjungi pulau ini. Karena tentu akan sayang jika Anda sudah jauh-jauh datang ke tempat itu, cuacanya malah tidak mendukung.
Peak season di Rote adalah bulan Juni sampai September. Namun sayangnya, kondisi angin yang kencang pada bulan Juli dan Agustus terkadang membuat kapal cepat dari Kupang menuju Rote menunda jadwal keberangkatannya. Sementara untuk musim hujan di Rote puncaknya pada bulan Januari.
Cara menuju Pulau Rote
Terdapat beberapa cara yang bisa Anda tempuh untuk menikmati keindahan Pulau Rote. Dilansir dari buku NTT Hyden Paradise karya Rita Harapan, Pulau Rote bisa ditempuh via jalur laut.
Transportasi yang paling mudah menuju Pulau Rote adalah menggunakan kapal cepat Bahari Express dari Pelabuhan Tenau di Kupang ke Pelabuhan Ba'a di Pulau Rote. Perjalanan ini memakan waktu antara 1,5 - 2 jam
Keberangkatan dari Tenau ke Ba'a ada setiap hari pada pukul 08.30 WITA, dan sebaliknya dari Ba'a keTenau setiap hari pada pukul 11.00 WITA, dengan catatan kondisi cuaca memungkinkan.
Setelah sampai di Pelabuhan Ba'a, Anda masih harus naik bemo ke Nemberala dengan biaya 30.000 per orang. Jika Anda ingin mencarter bemo karena berpergian bersama rombongan, biayanya sekitar Rp250 ribu. Lama perjalanan 1,5 - 2 jam dari pelabuhan Ba'a ke Nemberala sekitar 1,5 - 2 jam.
Baca Berita Asal
Pulau Rote, Surganya Peselancar Dunia
Rona Kehidupan
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pulau Rote, Surganya Peselancar Dunia"
Post a Comment