Amrita Samant, seorang fotografer bayi mengatakan, bayi baru lahir dan bayi kreatif adalah konsep yang besar di Barat, dan memberi prospek yang bagus di India.
"Ini jalan bagi saya untuk mencoba peluang dan menangkap kepribadian bayi yang baru lahir, bukan hanya potret mereka. Namun juga membuat gambar-gambar ini sebagai pribadi dan harta untuk orang tua," ujar Samant, seperti dilansir Times of India, Senin (21/3/2016).
Roshni Hariharan, yang memiliki pekerjaan serupa, tak pernah berpikir untuk menjadi fotografer bayi profesional, sebelumnya.
"Bayi adalah hal terbaik yang diciptakan dua insan yang sedang jatuh cinta, dan setiap momen yang ditangkap menjadi abadi selamanya," ujar Roshni.
Roshni menambahkan, menjadi wanita adalah salah satu keuntungan menjalani profesi ini. Sebab, para ibu akan merasa lebih nyaman ketika memercayakan bayi mereka kepada sesama wanita.
Cara Mendapatkan Gambar yang Bagus
Proses untuk mendapatkan bidikan yang bagus dimulai ketika fotografer bertemu dengan sang bayi.
"Pertama, saya akan mencoba mengerti kepribadian bayi, latar belakang orangtua, dan sebagainya. Kemudian akan muncul ide, kolaborasi, dan diskusi dengan orang tua," jelas Amrita.
Setiap pemotretan memiliki tingkat persiapan yang berbeda. Namun, dia berusaha memaksimalkan perencanaan karena bayi selalu tak terduga.
Subashini Vanangamudi, yang telah memotret lebih dari 100 bayi, mengatakan, "Kami harus membuat bayi merasa senyaman mungkin, karena kita tidak ingin memotret anak-anak dengan benjolan di kepala atau mata merah."
Mainan juga dijadikan alat agar para bayi tetap sibuk, atau membiarkan sang ibu duduk bersama bayi sambil berbicara.
Bagaimana Mengatur Bayi agar Mau Difoto?
"Untuk bayi baru lahir di bawah usia 15 hari, mereka akan tidur selama sesi. Mereka suka lingkungan yang tenang, bahagia, dan damai. Sementara bayi 1-12 bulan, umumnya bersemangat bila ada banyak warna, mainan, dan distraksi," kata Amrita, memaparkan.
Roshni menambahkan, "Untuk setiap bayi yang merayakan ulang tahun pertamanya, kami mengatur sesi potong kue dan mencocokkannya dengan tema atau warna pesta ulang tahun mereka."
Tantangan Bekerja dengan Anak-anak
Amrita biasanya menjadwalkan pemotretan saat bayi masuk pada jam bermain. "Tampilan terbaik mereka setalah tidur siang dan saat makan, saya memotret pada jam bermain aktif mereka."
Para fotografer ini megakui, beberapa anak menanggapi dengan sangat baik, senang, dan ceria terhadap hal-hal baru di sekitar mereka. Beberapa dari mereka penasaran, atau bahkan berbalik menjadi rewel.
Namun, mendapatkan kepercayaan adalah sebuah tantangan.
"Anda perlu berinteraksi dengan mereka, menjadi teman mereka, dan membuat mereka nyaman. Jika tidak, mereka tidak akan mau berpose dan akan berteriak-teriak kepada Anda," ujar Suba.
Baca Berita Asal
Profesi Fotografer Bayi Sedang Ngetren
Rona Kehidupan
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Profesi Fotografer Bayi Sedang Ngetren"
Post a Comment