"Sariawan itu kan lesi yang keputihan. Penyebabnya juga macam-macam," ujar dr. Merlinda Adham, Sp.PD-KHOM dari Departemen THT FKUI-RSCM dalam acara Peringatan Hari Kanker Kepala Leher Sedunia 2016 di Kantor Kementrian Kesehatan, Jakarta, Jumat (29/7/2016).
Lesi adalah jaringan pada tubuh yang tak normal dan terlihat pada kulit, seperti pembuluh darah yang terlihat atau adanya benjolan.
Penyebab sariawan sendiri bisa bermacam-macam, seperti kebersihan bagian mulut yang kurang dijaga dengan baik, adanya gigi yang menonjok sehingga menggesek bagian dalam pipi atau mulut, atau terjadinya iritasi berulang.
Sariawan normalnya hanya terjadi beberapa hari, namun bila lebih dari dua pekan, maka Anda harus mencurigainya.
Selain itu, jika Anda telah berusaha menyembuhkannya dengan cara biasa namun masih ada, itu juga pertanda Anda memiliki penyakit yang lebih serius, seperti adanya kanker pada daerah mulut.
"Coba oleskan lesi dengan asam asetat, bila warnanya menjadi biru atau keunguan, coba obati dengan cara biasa. Namun bila masih sariawan, coba diperiksakan," sarannya.
Gejala Kanker Kepala Leher
Data registrasi kanker berbasisi patologi yang dilakukan oleh Perhimpunan Dokter Spesialis Patologi Indonesia (IAPI) dan Yayasan Kanker Indonesia (YKI) tahun 2011, jumlah kanker kepala leher di Indonesia menempati urutan ketiga (9,14 persen dengan sekitar 32 ribu penderita), setelah kanker payudara (16 persen) dan kanker serviks (10,86 persen).
Kanker kepala leher adalah sebuah penyakit di mana terjadi pertumbuhan sel tubuh yang tak normal sehingga bisa mengakibatkan penyebaran ke bagian tubuh lain pada bagian kepala dan leher seperti kanker pada nasofaring, rongga pada sekitar hidung, pita suara, lidah, tiroid, tonsil, rongga mulut, hipofaring, hidung,parotis, telinga, dan mata.
"Kesadaran akan penyakit ini kurang, padahal ada beberapa gejala yang sudah terasa," ujar dr. Merlinda Adham.
Apa sajakah gejala dari kanker kepala leher?
1. Muncul benjolan
Benjolan bisa muncul karena pertumbuhan kanker itu sendiri atau kelenjar betah gening yang membesar akibat dari perluasan kanker. Beberapa jenis kanker yang menunjukkan benjolan adalah kanker nasofaring, tiroid, mata, dan kelenjar getah bening.
2. Perubahan suara
Pada kasus kanker laring, pita suara menjadi rusak karena terkena kanker.
3. Luka pada sekitar mulut
Biasanya, ini terjadi pada kasus kanker mukut dan lidah. Awalnya penderita mengeluh terkena sariawan yang tak kunjung sembuh hingga mengalami luka yang terbuka dan terjadi peradangan.
4. Pendarahan
Pembuluh darah rentan pecah karena kanker sifatnya sangat rapuh.
5. Kesulitan menelan akibat kanker yang mengenaik daerah kerongkongan.
6. Terdapat sumbatan pada bagian jalan nafas atas.
7. Sakit telinga yang tak kunjung hilang.
Baca Berita Asal
Sariawan Tak Kunjung Sembuh, Waspada Gejala Kanker Kepala Leher
Rona Kehidupan
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Sariawan Tak Kunjung Sembuh, Waspada Gejala Kanker Kepala Leher"
Post a Comment