Studi itu melibatkan 1.600 orang berusia 18-64 tahun lewat survei telepon. Rata-rata dari mereka berusia 42 tahun, setengahnya ialah perempuan dan 33% lulusan universitas.
Hasil studi itu dipublikasikan dalam jurnal Aging and Society.
Hasilnya, meskipun perempuan memiliki usia lima tahun lebih lama daripada laki-laki, satu dari enam partisipan lebih memilih mati sebelum berusia 80 tahun.
Satu dari tiga orang lebih memilih hidup sampai usia 80 tahun, seperempat orang dewasa memilih hidup hingga 90 tahun.
Peneliti Vegard Skirbekk mengatakan, ketakutan itu dipengaruhi pandangan hidup.
Mereka yang memiliki sedikit harapan positif saat tua lebih suka mati muda sebelum mencapai harapan hidup rata-rata.
Sebaliknya, mereka yang memiliki sedikit harapan negatif dari usia tua ingin hidup lebih lama.
Baca Berita Asal
Studi: Orang Lebih Takut Tua daripada Kematian
Rona Kehidupan
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Studi: Orang Lebih Takut Tua daripada Kematian"
Post a Comment