Search This Blog

Jangan Tergiur Penurunan Berat Badan dalam Waktu Singkat

Metrotvnews.com, Jakarta: Penurunan berat badan dalam waktu singkat memang terdengar menggiurkan. Apalagi, untuk kaum hawa.

Namun, banyak pakar menekankan bahwa langkah tersebut salah, dan mengundang risiko bahaya, seperti malnutrisi, hipoglikemia, dan kerusakan otak akibat kekurangan natrium.

Lantas, bagaimana penurunan berat badan yang baik?

"Jangan pernah tergoda penurunan berat badan secara singkat. Penurunan berat yang baik harusnya secara bertahap, setiap tahun, dengan jumlah yang cenderung tetap. Misalnya, setiap satu tahun turun 5 kilogram," jelas Dr Daniel Witanto dalam acara Metro Plus, di Metro TV.

Agar penurunan berat badan maksimal, bukan hanya jumlah asupan yang harus diperhatikan, tetapi juga jenis makanan.

"Banyak yang salah kaprah, mengeluh 'padahal hanya makan biskuit, tetapi kok berat badan naik.' Makanan seperti produk berry, cake, dan biskuit memang perlu dibatasi," lanjut Daniel.

Apakah Saya Harus Menurunkan Berat Badan?

Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, ketahui lebih dulu apakah bobot tubuh Anda ideal atau tidak. Caranya, dengan menghitung Indeks Massa Tubuh (BMI) dengan rumus berat badan/tinggi badan (meter)2.

Menurut hasil penelitian, apabila BMI terletak pada 25 atau lebih, cenderung berisiko tinggi terhadap penyakit jantung, osteoarthritis, beberapa tipe kanker dan diabetes level 2.

Sebaliknya jika BMI rendah, dibawah 18 beresiko tinggi terhadap osteoporosis tidak baik. Normalnya, BMI yang baik ada pada rentang 20-24.

Selanjutnya, terapi yang baik untuk menurunkan berat badan bisa dilakukan dengan mengendalikan nafsu makan.

"30 menit sebelum makan baiknya minum air putih atau makan buah untuk menstimulasi pusat kenyang," saran Daniel.

Daniel pun mengimbau untuk membatasi penggunaan obat diet karena bisa mengurangi cairan tubuh dan menyebabkan dehidrasi.

Untuk pembakaran lemak, tentu harus dilakukan dengan latihan fisik. Beberapa makanan, jelas Daniel, juga bisa membantu pembakaran kalori lebih cepat. Misalnya jeruk, kopi tanpa gula, dan jenis teh tertentu.

Khusus untuk konsumsi kopi, harus disesuaikan dengan kondisi kesehatan. Terutama untuk pengidap mag dan gangguan lambung, sebaiknya tidak mengonsumsinya dan mencari alternatif makanan lain.
Baca Berita Asal
Jangan Tergiur Penurunan Berat Badan dalam Waktu Singkat
Rona Kehidupan

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Jangan Tergiur Penurunan Berat Badan dalam Waktu Singkat"

Post a Comment

Powered by Blogger.