Shinta, perempuan bertubuh gempal ini menderita polio sejak berumur 4 tahun. Penyakit tak mampu merenggut mimpinya. Sejak duduk di bangku SMA, ia berangan bisa pelesir menikmati keindahan dan kekayaan budaya Indonesia. Mimpi tersebut ia wujudkan sejak tahun 2013. Dia mengendarai motor seorang diri menuju 34 provinsi dan 266 kota di Indonesia.
"Tujuan saya ingin menginspirasi masyarakat Indonesia untuk mengejar mimpi, meski dalam keterbatasan. Saya juga selalu berpikir, kalau mimpi saya bukan saya yang mewujudkan, lalu siapa lagi," ucap Shinta, di Galeri Indonesia Kaya, Lantai 8 West Mall Grand Indonesia, Jakarta.
Dia mengaku sudah gemar travelling semenjak SMA. Kala itu ia mengunjungi Bandung dan Yogyakarta. Namun kondisinya yang kesulitan berjalan, membuatnya harus mengeluarkan budget lebih.
Hingga akhirnya pada 2013, sang ayah memodifikasi motor yang cocok untuk kaum disabilitas. Kemudian, ia mulai belajar mengendarai motor matic hasil modifikasi ayahnya dengan melakukan touring bersama teman-temannya dari Riau (tempat tinggal orang tua Shinta) ke Medan, Yogyakarta, dan kembali lagi.
"Sebelumnya saya belum pernah naik motor dan tidak bisa naik motor. Setelah itu saya coba untuk pergi sendiri, karena takut keluar dari zona nyaman. Tapi sejauh ini baik-baik saja, cuma tantangan terbesarnya adalah ke kamar mandi," beber perempuan berambut panjang ini.
Selain Shinta, ada pula seorang travel blogger yang juga pembawa acara Jurnal Indonesia Kaya, Febrian. Namanya kian naik daun ketika menulis blog tentang perjalanan ke Pulau Dewata dengan modal Rp148 ribu.
Dirinya sering sekali melakukan traveling keliling banyak tempat di Indonesia. Bahkan Febrian mengaku pernah tinggal di sebuah daerah remote area, di mana banyak sekali keterbatasan di sana. Dari sini lah, ia mendapat banyak pelajaran.
"Ternyata, Indonesia itu kaya banget dibandingkan luar negeri. Kita punya banyak harta karun terpendam yang belum banyak orang tahu. Saat tinggal di remote area itu saya melihat orang-orang di sana sangat terbuka, mereka mengizinkan para turis tinggal di rumahnya dan mengikuti kegiatannya. Ternyata orang Indonesia itu tulus-tulus," kenang Febrian.
Berbeda lgi dengan Claudia Kaunang yang telah melanglang buana tak hanya di Indonesia juga, tapi juga di mancanegara. Dari perjalanannya itu, ia telah menuangkannya ke dalam buku yang kini jumlahnya 14 buah.
"Dua dari judul buku yang saya tulis, ada 141 inspirasi untuk memotivasi orang Indonesia jalan-jalan," ucap Claudia.
Ikuti kelanjutan kisah mereka dalam program IDEnesia Metro TV, Kamis (2/3/2017), pukul 22.30 WIB. Yovie Widianto akan mengupas kisah travelling ketiga perempuan itu. Jangan lupa, ikuti kuis IDEnesia dan Galeri Indonesia Kaya dengan mem-follow twitter @IDEnesiaTwit atau @IndonesiaKaya.
Baca Berita Asal
Wisata Hati Petualang Negeri
Rona Kehidupan
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Wisata Hati Petualang Negeri"
Post a Comment